Sejarah Singkat
Salah
satu klub tersukses di Inggris Raya. Didirikan pada 1892 akibat
perseteruan John Holding dengan Everton FC, Liverpool menjelma kekuatan
serius di kompetisi sepakbola Inggris. Klub sempat diberi nama Everton
FC and Athletic Grounds, Ltd., atau diringkas Everton Athletic, namun FA
menolak mengakui dua tim bernama Everton. Houlding pun akhirnya memilih
nama Liverpool FC.
Tak butuh lama bagi Liverpool untuk mencicipi
gelar di liga. Pada 1900/01, Liverpool sukses menjuarai Divisi Satu dan
mengulanginya lagi lima tahun kemudian. Final Piala FA pertama
dilakukan pada 1914, meski mereka dikalahkan Burnley 1-0. Liverpool
sempat terseok-seok sebelum Bill Shankly datang sebagai manajer pada
1959. Shankly membenahi tim secara besar-besaran dan menggunakan sebuah
ruangan bernama The Boot Room untuk menggelar rapat pelatih.
Kejayaan Liverpool bersama Shankly dilanjutkan Bob Paisley, yang antara lain sukses membawa The Reds
merengkuh trofi Eropa pertama. Pada 1972/73, Liverpool menyabet Piala
UEFA dan menyusul Piala Champions empat tahun berikutnya. Periode
keemasan Liverpool pun dimulai. Sayangnya, catatan keemasan itu sedikit
ternoda oleh insiden Heysel dan Hillsborough pada 1980-an. Kedua insiden
mengerikan tersebut memakan korban nyawa penonton sepakbola dan masih
terus dikenang hingga saat ini. Kali terakhir Liverpool menjuarai liga
adalah musim 1989/90 dan sudah terlalu lama mereka menunggu untuk
mencicipi sukses pertama di era Liga Primer. Kedatangan pelatih baru Roy
Hodgson diharapkan dapat mengulangi prestasi gemilang tersebut.